"Ahmadi Agung" <Agung@kaochem.co.id>
Waktu itu saya masih SD di Pacitan, ada seorang wanita yg menghiba-hiba pada orang tua saya mohon pekerjaan, jadi pembantu juga ngga apa-apa kata si wanita itu.Sesungguhnya keluarga saya saat itu belum butuh lagi pembantu, barusan pembantu yg telah bekerja selama 15 tahun di rumah saya meninggal karena melahirkan di kampungnya.
Karena kasihan, kedua orangtua saya menerima wanita itu sebagai pembantu tanpa menanyakan dulu asalnya darimana & rumahnya di mana, wanita itu sungguh amat rajin sekali bekerja yg membuat orangtua saya sayang sama dia karena terkenang pembantu saya yg telah meninggal itu.
Saat itu musim hujan, hampir tiap hari hujan deras, namun malam itu hujan hanya rintik-rintik saja dan malam itu telah tiga hari wanita itu bekerja di rumah saya.Pas tengah malam saat saya sedang lelap tidur saya terbangun tiba-tiba karena mendengar suara kedua orang tua saya bercakap-cakap cukup kencang, ternyata pembantu itu seorang wanita penjahat, dia kabur dng membawa cukup banyak barang-barang di rumah saya, bahkan semua sepatu di rumah saya dia sikat juga dan rumah saya di biarkan pintu depan-nya terbuka lebar, EDAN.
Menurut informasi, malam itu ada orang yg melihat wanita yg pura-pura jadi pembantu di rumah saya itu kabur di jemput gerombolanya dng membawa sebuah mobil.Salam
Agung AL-Pacitan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar